PKK STASE PRAKTIK KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL DAN STASE PRAKTIK KEBIDANAN KOLABORASI PADA KASUS PATOLOGI DAN KOMPLİKASI PRODI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN JURUSAN KEBIDANAN POLTEKKES KEMENKES BENGKULU TAMUN AKADEMİK 2021/2022
- LATAR BELAKANG
Masalah kesehatan di Indonesia akan semakin komplek dalanı beberapa dekade mendatang, karena di satu sisi Indonesia masih memerlukan waktu panjang untuk meningkatkan Human Development indeks (HDD yang erat kaitannya dengan derajat kesehatan dan tingkat pendidikan sumber daya manusİa, di sisi lain unluk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, profesionalisme tenaga kesehatan serta kemajuan dan exisling şutu profesi, maka perlu peningkatan jenjang pendidikan, ‘termasuk jenjang pendidikan bidan.
Bidan dalam memberikan pelayanan hanıs mampu menghadapi tuntutan yang terus berubah seiring perkembangan masyarakat dan dinamika kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Profesi bidan sebagai tenaga kesehatan yang profesional dan berkualitas dihasilkan dari proses dan penyelenggaraan pendidikan yang memenuhi dasar hükum serta standar-standar yang berlaku dalam penyelenggaraan pendidikan profesi bidan.
Penyelenggaraan pendidikan Profesi Bidan mengacu pada SN Dikti serta prinsip dan nilai yang secara spesifik di sepakati oleh International Confederation of Midwives.
Pendidikan Profesi Bidan di laksanakan secara terintegrasi antara Pendidikan Sarjana Terapan dan Pendidikan Profesi sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan, untuk mempersiapkan peserta didik pada penguasaan ilmu dan praktik kebidanan dalam mencapai kompetensi profesi dan penerapan keahlian kebidanan secara komprehensif sesuai KKNI level 7 (tujuh) yang dişelenggarakan oleh lembaga pendidikan tinggİ. Sistem penyelenggaraan pendidikan kebidanan adalah suatu kesinambungan yang berkualitas antara komponen input, proses dan output,
TUJUAN
Tujuan Umum
Mahasiswa Prodi Profesi Kebidanan mampu dapat berperan sebagai penggerak dan pemberdaya masyarakat dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak, kesehatan reproduksi dan keluarga berencana dengan memanfaatkan potensi dan sumber daya yang tersedia.
Tujuan Khusus
Kompetensi Stase Praktik Kebidanan kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal
- Mampu melakukan asuhan kebidanan pada pada ibu dan bayi yang mengalami kasus kegawatdaruratan secara holistic, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berpikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif
- Pengkajian pada kegawatdaruratan maternal neonatal dengan pendekatan holistik
- Analisa data pada kegawatdaruratan maternal neonatal dengan pendekatan holistik
- Perencanaan asuhan kegawatdaruratan maternal neonatal dengan pendekatan holistik
- Implementasi asuhan kegawatdaruratan maternal neonataldengan pendekatan holistik.
- Evaluasi asuhan kegawatdaruratan maternal neonatal dengan pendekatan holistik.
- Pendokumentasian kegawatdaruratan maternal neonatal dengan pendekatan holistik
- Kajian kasus-kasus kegawatdaruratan maternal neonatal
PESERTA
Peserta praktik adalah seluruh mahasiswa Semester II Prodi Pendidikan Profesi Bidan T.A. 2020/2021 sejumlah 37 mahasiswa dengan rincian di RSUP Fatmawati 6 orang, RSUP Persahabatan 6 orang, RSPAD Gatot Subroto 6 orang dan RSVP Hasan Sadikin Bandung 19 orang sesuai dengan rotasi dan jadwal yang telah ditentukan (Jadwal terlampir)
F. PEMBIMBING
Pembimbing terdiri clari pembimbing akademik Prodi Pendidikan Profesi Bidan dan pembimbing klinik pada lahan praktik dengan kriteria sebagai berikut :
- Pembimbing akademik adalah dosen dari Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu yang ditentukan berdasarkan SK Direktur.
- Pembimbing klinik (Clinical Instructor) adalah pembimbing lahan praktik yang ditentukan Oleh institusi lahan praktik yang ditempati mahasiswa Prodi Pendidikan Profesi Bidan dengan level pendidikan minimal DIII Kebidanan dengan pengalaman kerja 10 tahun, DIV kebidanan dengan pengalaman kerja 5 tahun, atau pendidikan profesi bidan dengan pengalaman kerja sebagai bidan minimal 3 tahun.
DOKUMENTASI
No responses yet